Brigade Syahid Rantisi Mulai Beraksi

Rabu, 04 Februari 2009

Gugur satu tumbuh seribu. Itulah yang tengah terjadi pada gerakan-gerakan perlawanan Palestina. Geliat perjuangan tak boleh terhenti hanya karena syahidnya seorang Rantisi.
Ahad (25/04) menjadi bukti awal pembalasan atas aksi biadab Israel terhadap para pimpinan Hamas. Kelompok yang mengklaim sebagai ‘Brigade Syahid Rantisi’ (BSR) berhasil menewaskan seorang tentara Israel dan mencederai tiga lainnya. Aksi balas dendam itu terjadi di dekat desa Izna, selatan kota Khalil, Tepi Barat.
Seperti dilaporkan Islamonline.net, kelompok BSR ini berafiliasi ke Brigade Syuhada Al-Aqsha faksi sayap militer gerakan Fatah.
Menurut surat kabar Yediot Aharonot, mereka membrondong mobil itu dekat kota Izna. Akibatnya, 4 tentara Israel babak belur. Meski mereka sempat mendapatkan bantuan medis, namun satu dari mereka tak dapat diselamatkan.
Yediot menyebutkan, BSR yang berada di bawah gerakan Fatah pimpinan Yaser Arafat mengaku bertangungjawab atas serangan ini. Tampaknya, aksi ini sebagai tindakan balas dendam pertama faksi Fatah atas gugurnya Rantisi.
Jamal Thamizi, pejabat berwenang di Izna mengatakan, saat ini gerombolan pasukan Israel menyerbu kota Izna. Mereka mengumumkan jam malam dan berniat menghancurkan rumah-rumah penduduk Palestina.
Ia menambahkan, sejumlah peralatan otomatis militer Israel menutup semua pintu masuk ke Izna. Mereka berdalih bahwa sejumlah milisi bersenjata telah melarikan diri ke desa itu.
Saat ini, tampaknya PM Sharon harus berfikir dua kali untuk melanjutkan aksi terornya. Sebab, benih-benih aksi balas dendam mulai tumbuh. Selain itu, gerakan-gerakan perlawanan Palestina mulai merapatkan barisan. Dan proposal perdamaian di Palestina akan tinggal cerita.(lys/iol/bbc)

Email this post

Design by Amanda @ Blogger Buster